IFW 2016 Report for NYLON Indonesia

NYLON Indonesia April 2016

Indonesia Fashion Week 2016 
Mengangkat tema “Reflection of Culture”, budaya dan tradisi lokal menjadi referensi dari setiap desain para fashion designers of the biggest fashion event in the country! Oleh: Maria M. Del Viera 

Indonesia Fashion Week 2016 kembali digelar untuk kelima kalinya pada 10 – 13 Maret 2016 di Jakarta Convention Center. Event tahunan yang diselenggarakan oleh Assosiasi Perancang Pengusaha Mode Indonesia (APPMI) dan Kerabat Dyan Utama ini juga seperti tahun-tahun sebelumnya, menggelar exhibition yang menyajikan 470 label fashion beragam kategori. Just like another fashion week, Indonesia Fashion Week juga menampilkan fashion show di dua stage sekaligus untuk menampilkan karya desainer tanah air. Check out the look we love!

Bateeq,  Fall/Winter 2016 Collection.
The wide-ranging Batik-inspired clothing line, Bateeq, menunjukan koleksi Fall/Winter 2016 di panggung utama Indonesia Fashion Week 2016. The mastermind behind all the collection, Michelle Tjokosaputro promoting Batik into the whole next level!
Dalam rangka mengenalkan batik Indonesia pada generasi muda, motif truntum, kawung, wirasat, parang hingga rang-rang dipilih untuk digunakan dalam koleksi ready-to-wear kali ini. Motif parang didesain dalam bentuk segitiga dengan kombinasi warna hitam putih, symbolizes a spirit that never subsides. Motif kawung yang berwarna coklat  terlihat elegant dengan kombinasi warna hitam. Sedangkan motif truntum hadir dalam balutan warna merah.
Secara keseluruhan motif batik dimodifikasi menjadi lebih modern, sehingga kita akan sulit mengenali batik secara kasat mata. Sang desainer rupanya ingin membuktikan bahwa batik dapat beradaptasi dengan gaya generasi anak muda masa kini. Hasilnya yaitu motif kontemporer yang terlihat lebih santai to hang out in style!
Koleksi Bateeq Fall/Winter 2016 akan mulai tersedia pada bulan Agustus mendatang.

 “Eyevolution” by Makeover
Dalam ajang ini, brand kosmetik terkemuka di Indonesia, Makeover meluncurkan tujuh warna eye liner terbaru mereka. Untuk menegaskan hal tersebut, sebagai bagian dari rangkaian acara dalam IFW 2016 Make Over memperkenalkan tiga looks make-up bertema Eyevolution "Let Your Eyes Make the First Move" melalui fashion show dengan berkolaborasi bersama tiga desainer Indonesia yaitu Felicia Budi dari fbudi, Patrick Owen dari Patrick Owen, dan Ardistia Dwiasri dari Ardistia New York.
Mengambil konsep evolusi, fashion show ini memiliki tiga periode waktu yang diwakilkan oleh ketiga designer. Periode The Age of Discovery dibuka oleh rangkaian koleksi fbudi yang terinspirasi dari kerajaan Spanyol pada abad ke- 15. Sebanyak 16 rancangan dress yang didominasi oleh warna hitam terlihat liar dan bold dengan makeup look menggunakan eye liner black jack dan glam gold.

Periode kedua adalah The Age of Enlightenment yang dibawakan oleh Patrick Owen terinspirasi dari kesibukan jalanan ibukota. Koleksi kali ini mengeksplor teknik print illustration, dengan makeup look menampilkan permainan eye liner berwarna cerah menambah kesan edgy pada penampilan keseluruhan.

Sementara looks ketiga mewakili periode The Age of Space dengan menampilkan warna eye liner white techno dan royal blue untuk menghadirkan kesan clean dan futuristik. Hal ini dituangkan melalui koleksi Ardistia New York yang menampilkan sebanyak 16 look dengan potongan asimetris modern. Pilihan warna hitam dan putih menegaskan gaya minimalis bernuansa futuristik yang diusung.

Dalam fashion show Metamorphosis Tanimbar pada hari ke- 4, tenun Tanimbar yang berasal dari Maluku Tenggara Barat dikreasikan menjadi tampilan yang edgy oleh Danjyo Hiyoji. Menggunakan pola dekonstruktif, kain tenun dijadikan patches sebagai aksen pada tenun baduy yang berwarna tone down dan polos. Sehingga menghasilkan motif geometris dan look yang sangat aesthetic, we love it!

Last fashion show ditutup oleh Wardah yang mengangkat tema CO[L]ORDINATION.
Melalui tema tersebut Wardah ingin mengajak setiap perempuan untuk menonjolkan karakter dan kecantikan diri melalui lima gaya make-up yang terinspirasi oleh lima keindahan alam di Indonesia. Mel Anyar satu dari lima designer yang diajak berkolaborasi is our favorite collection from the closing night. Nuansa warna alam seperti biru langit, putih, dan abu tua terinspirasi dari warna Kawah Putih di Jawa Barat. Detail print ilustrasi yang terinspirasi dari liukan garis bebatuan melengkapi tampilan oversized siluet yang mendominasi koleksi kali ini.

You Might Also Like

0 komentar